Minggu, 06 Januari 2013

Siapa sebenarnya Subaru Okiya?

Nah... Ini adalah pertanyaan yang berterbangan di kepala banyak penggemar serial Detektif Conan setelah membaca komiknya pada adegan kematian Shuichi Akai dan munculnya Subaru Okiya yang dipersilahkan Conan Edogawa a.k.a Shinichi Kudo untuk menempati rumahnya yang kosong.

Apakah  Shuichi Akai masih hidup?
Siapa sebenarnya Subaru Okiya?



Setelah saya sendiri penasaran dengan kematian Akai yang terlalu mudah, saya mulai mencari artikel-artikel tentang misteri kematian Akai. Seperti yang diketahui pembaca komik Detektif Conan, Akai adalah tipikal anggota FBI yang lihai, cerdas, dan sangat tidak mungkin untuk semudah itu dibunuh. Banyak yang mengambil kesimpulan bahwa Subaru Okiya adalah Shuichi Akai yang sedang menyembunyikan identitasnya, dikarenakan kemiripan diantara keduanya.

Kematian Akai yang ditembak pada bagian kepala oleh agen CIA yang menyamar, Rena Mizunashi, membawa kontroversi tentang siapa yang sebenarnya ia tembak. Memang Rena pernah berpesan pada FBI untuk tidak menyalahkannya bila ia melakukan sesuatu yang merugikan pihak FBI ketika ia sedang terdesak dan akan mendahulukan tugas CIA nya. Namun bila diselidiki memang belum dapat dipastikan bahwa yang ia tembak adalah Akai. Bisa saja mereka melakukan trik dengan menukar tubuh Akai dengan tubuh tersangka dari Organisasi Hitam yang bunuh diri dalam pengejaran sehari sebelumnya. Karena Agen Jodie tidak memperlihatkan sidik jari asli milik Akai, namun hanya berdasarkan sidik jari yang menempel pada hp yang ia kira telah disentuh Akai, namun sebenarnya adalah sidik jari tersangka Kawanan Organisasi Hitam. Rena juga tidak memperlihatkan keseluruhan wajah Akai yang tergeletak didalam mobil ketika Akai meregang nyawa. Kemungkinan setelah mendapat telpon dari Rena, Akai menyadari sesuatu dan mempersiapkan adegan penembakan palsu yang telah ia rencanakan sebelumnya dengan Rena untuk berjaga-jaga bila Organisasi Hitam menginginkan bukti kesetiaan Rena pada mereka. Setelah adegan menembak palsu yang dilakukan Rena dan Akai, Akai menukar tubuhnya dengan tubuh tersangka anggota Organisasi Hitam yang tewas bunuh diri dengan menembak kepalanya sendiri. Karena persamaannya adalah tembakan di kepala. Setelah meyakinkan Gin(Anggota Organisasi Hitam), Rena dapat melanjutkan penyamarannya, dan anggota Organisasi Hitam akan lengah dengan mengira Akai sudah tewas.

Oleh karena itu, kemunculan Subaru Okiya seakan memberitahu bahwa Akai masih hidup. Kemiripan mereka diawali dengan dipersilahkannya Okiya untuk tinggal dirumah Shinichi, tatapan tajam dan senyum Conan pada Okiya seakan sedang menyembunyikan rahasia, Okiya yang suka berpakaian gelap tapi sebenarnya benci warna hitam (yang mungkin maksudnya Organisasi Hitam) sama seperti Akai, bertangan kidal, suka minuman keras jenis Bourbon, dan sering diminta Conan membantu aksi detektifnya, dll. Begitu banyak kemiripan antara keduanya.

Mengenai bagaimanakah selanjutnya, masih menjadi misteri tentang siapa yang menyamar sebagai siapa. Namun kontroversi ini menyajikan menu 'penasaran' yang baru pada pembaca serial Detektif Conan setelah ceritanya mulai monoton. Sosok Subaru Okiya baru akan terbongkar setelah sang penulis, Gosho Aoyama, membeberkan kebenaran yang ia ciptakan. Jadi, mari kita tunggu serial Detektif Conan selanjutnya! ^^ penasaraaaaaaaaaaannn...

7 komentar:

  1. Satu lagi bukti waktu di mystery train..... waktu keretanya kebakar dan dipenuhi asap.... akai menampakkan wujudnya di depan tooru amuro alias bourbon

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iyaaa... ^-^ dan skarang udah hampir terbongkar mistery nya...

      Hapus
  2. Liat disini brader... http://www.fakhrimuhamad.net/2014/04/apakah-shuichi-akai-adalah-subaru-okiya.html

    BalasHapus
  3. Bapak nya si Shinichi itu Kudou Yusaku...!!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Itu bukannya cuma pnyamaran buat akai ya? Biar gak ketauan Amuro... ^-^

      Hapus
  4. Mampir http://proxygratiz.blogspot.com

    BalasHapus

Oh Yeah Line Smiley